KISAH KETELADANAN NABI SYU’AIB AS
A. Mengenal Silsilah Keluarganya
Nabi
Syu’aib diutus kepada kaum Madyan.
Madyan sendiri aslinya adalah nama nenek
moyang Nabi Syua’aib as yaitu Madyan bin Ibrahim. Madyan merupakanslah
satu putra Nabi Ubrahim as. Selain Ismail dan Ishaq
Nabi
Syu’aib juga diutus kepada kaum Ashhabul
Aikah. Aikah yang sebenarnya masih bagian dari Madyan yang terletak
dibagian pedalaman yang ada hutannya. Nama Aikah diambil dari nama sejenis kayu
yang mereka sembah, sehingga mereka disebut Ashhabul
Aikah.
Nabi
Syu’aib as memiliki kelebihan dalam bertutur kata, tinggi bahasannya, dan
pandai menggunakan kata-kata dalam berdakwah. Karena kelebihan inilah beliau
dijuluki “Khatibul Anbiya”, juru
bicara para Nabi.
B. Dakwah Kepada Kaum Madyan
Seperti
para Nabi sebelumnya, Nabi Syu’ain as mengajak kaumnnya untuk menyembah Allah
Swt saja. Nabi Syu’aib as telah mengingatkan kepada kaum Madyan untuk bersyukur dan lebih tunduk kepada
perintah Allah Swt karena telah diberikan banyak karunia dari Allah Swt. Salah
satu karunia yang diberikan adalah numlah penduduk kaum Madyan yang bertambah
banyak melebihi kaum-kaum sebelumnya. Sebagian penduduk Madyan ada yang beriman
dan mendengarkan nasehat yang disampaikan Nabi Syu’aib as, tetapi lebih banyak
yang menentangnya dan memusuhinya.
Orang-orang
Madyan pada masa Nabi Syu’aib as terkenal dengan perilaku curang, salah satunya
dalam perdangan. Dalam jual beli mereka menggunakan timbangan yang sudah
dirubah. Timbangan untuk menjual dirubah agar berat barang yang ditimbang akan
kurang dari yang sebenarnya. Tapi ketikaa membeli mereka menggunakan timbangan
lain yang juga sudah dirubah sehingga berat barang yang ditimbang lebih berat
dari yang semestinya.
Inilah
salah satu perbuatan kaum Madyan yang tidak boleh kita tiru. Perbuatan curang
dalam berdagang akan merugikan orang lain juga akan menghilangkan kepercayaan
orang lain, merusak perekonomian dan menimbulkan kerugian bagi semua pihak.
Dengan penuh kesabaran Nabi Syu;aib as terus mengingatkan mereka, namun mereka
tidak mau mendengar nasehat Nabi Syu’aib as
C. Adzab Allah SWT Kepada Kaum Madyan
Penduduk
Madyan ada yang beriman da nada yang memusuhi Nabi Syu’aib as. Kelompok yang memusuhi ini selalu
berusha menghalangi dakwah Nabi Syu’aib as. Mereka mengancam dan memebrikan dua
pilihan suloit kepada Nabi Syu’aib as, yaitu Nabi Syu’aib as dan pengikutnya
yang beriman pergi meningglkan negeri Madyan atau mereka kembali kepada agama
yang dianut oleh penduduk Madyan.
Mendpat
pilihan yang sulit, Nabi Syu’aib as kemudian menyerahkan semuanya kepada Allah
Swt. Dan akhirnya Allah Swt menegluarkan keputusannya kepada Nabi Syu’aib as di
perintahkan untuk meninggalkan negerinya bersama dengan seluruh pengikutnya
yang beriman.. kemudian Allah Swt menurunkan bagi kaum Madyan mereka
dihancurkan dengan gempa yang dahsyat dan suara dentuman yang keras, semua
penduduk Madyan yang durhaka itu mati tanpa tersisa.
D. Meneladani Perilaku Terpuji Nabi
Syu’aib as
Beberapa
sifat terpuji dari Nabi Syu’aib as yang dapat kita teladani yaitu ketaatan
kepada Allah, selalu beribadah kepada Allah Swt, berkata jujur kepada orang,
selalu sabar dalam menghadapi cobaan, dan delalu tawakal kepada Allah Swt.
0 Komentar